Sabtu, 14 Februari 2015

TIPS MERAWAT MEBEL JATI

Anda penggemar furniture kayu jati? Tentunya anda ingin furniture jati kesayangan Anda terawat dengan baik. Bukan hanya karena pada Anda membeli mebel jepara tersebut Anda mengeluarkan kocek yang tidak sedikit, memiliki mebel jepara seperti memiliki benda antik yang semakin lama semakin mahal harganya, untuk itu perlu dirawat dengan baik agar tetap awet terjaga keindahannya dan bahkan dapat diwariskan secara turun temurun. Cara merawat furniture kayu memang susah susah gampang, niat ingin membersihkan furniture malah akan merusak bila kita melakukannya dengan cara yang kurang tepat.Perawatan yang kurang tepat biasanya akan menimbulkan jamur.
Sebelum ditemukannya teknologi bahan pelapis (wood coating), masyarakat jawa menggunakan ampas kelapa untuk menggosok atau memoles perabot kayu jatinya agar keindahan warna serat kayunya tetap telihat cemerlang, mengkilap dan tidak mudah berubah warna, sayangnya ampas kelapa ini sering menyebabkan jamur pada permukaan kayu. disamping itu masyarakat jawa juga menggunakan bahan lilin lebah / bees wax untuk melindungi kayu jati dari resapan air sehingga tidak mudah lapuk, tetap kuat, dan awet.
Setelah mengenal teknologi bahan pelapis, para pengajin kayu menggunakan bahan serlak gum yang dikenal dengan istilah plitur serlak, melamin, NC, dan terakhir teknologi bahan finishing kayu water based wood coating yang lebih aman sudah mulai banyak digunakan untuk melindungi dan meningkatkan keindahan furniture jati. Namun perawatan rutin merupakan hal mutlak yang harus dilakukan agar mebel jepara yang berharga tersebut tetap tenjaga keindahannya dan tetap bernilai tinggi sepanjang masa.
Berikut beberapa tips untuk merawat furniture / mebel jepara Anda tetap awet:
  1. Posisikan mebel Anda pada tempat yang bersih dan kering dengan suhu normal. Kelembaban udara tinggi dapat mempercepat proses oksidasi kayu, yang dapat menyebabkan serangan jamur dan merupakan kondisi ideal untuk perkembangbiakan rayap atau serangga kayu lainnya. Usahakan pula agar furniture tersebut tidak terkena sinar matahari atau sumber panas lainnya secara langsung, karena dapat membuat furniture Anda terlihat kusam, lapisan retak atau melengkung
  2. Pastikan permukaan mebel Anda selalu bersih dan higienis, dengan rutin membersihkan dari debu dan kotoran, bisa dengan menggunakan lap atau kemoceng, atau alat pembersih lainnya. Bersihkan sela-sela ukiran atau sudut furniture jati atau teak furniture dengan menggunakan kuas halus berukuran kecil. Di titik-titik inilah debu dan jamur sering bersarang. Kuas kecil akan menyapu sudut-sudut yang susah dijangkau dengan kain lap. Sapukan kuas dengan halus sampai bersih. Jika ingin menggunakan pledge (cairan pembersih khusus mebel), semprotkan seperlunya pada permukaan mebel dan pastikan permukaan dibersihkan dengan kain ball dan biarkan mengering.
  3. Gunakan air bersih dan sedikit deterjen untuk membersihkan kotoran yang membandel dan menempel. Jangan gunakan bahan pembersih furniture (funiture cleaner) yang mengandung bahan solvent seperti metanol, toluen, acetone dll. Bahan-bahan kimia seperti ini memang dapat membersihkan dengan mudah tetapi dapat merusak lapisan top coating.
  4. Jika Anda menyukai warna mebel jati dengan warna alami jati, Anda dapat memolesnya dengan minyak jati. Namun jika furniture tersebut diletakkan di outdoor atau diluar ruangan, biasanya finishing atau coating akan memudar. Anda dapat merefinishingnya 2-3 tahun sekali untuk membuatnya lebih indah.
  5. Setiap penanganannya juga harus dilakukan dengan hati-hati misalnya, cara memindahkan sebuah kursi antik harus diangkat dari bagian dudukannya, bukan digeser atau hanya dipegang bagian lengan atau sandarannya saja. Karena Anda tidak akan pernah tahu, apabila sambungan kursi tersebut tidak sekuat sebelumnya.
  6. Jagalah permukaan furniture dengan baik, menghindari adanya goresan, noda maupun warna yang semakin kusam, misalnya dengan selalu menggunakan taplak di atas permukaan meja atau kursi dan sofa diberi busa sebagai alasnya. Taplak dapat meminimalisir kemungkinan yang dapat merusak mebel Anda secara perlahan.

Beberapa bahan-bahan tertentu juga dapat membantu membersihkan kotoran pada mebel jepara Anda.
  1. Biji kemiri. Selain digunakan untuk menghitamkan rambut biji kemiri juga bermanfaat untuk merawat furniture jati. Caranya adalah dengan membakar 5 biji kemiri tersebut sampai keluar minyaknya. Bungkuslah kemiri dengan kain kasa dan hancurkan dengan cara dipukul. Kemudian gosok mebel Anda dengan kemiri yang dibungkus kain kasa tadi. Dan..voila! Kini furniture jati Anda sudah mengkilap seperti baru lagi.
  2. Tepung sagu, tepung kanji, atau tepung maizena dapat digunakan untuk membersihkan furniture. Caranya taburkan tepung kanji ke bagian mebel yang kotor penuh dengan bekas telapak tangan. Kemudian gosokkan secara merata sampai mebel Anda terlihat bersih.
  3. Air teh basi. Gunakan sisa air teh basi untuk membersihkan mebel Anda, karena air teh basi sangat cocok jika digunakan untuk membersihkan furniture.
  4. Air cuka. Caranya, campurkan ¼ cangkir cuka dan 1 cangkir minyak zaitun, kemudian poles mebel Anda dengan larutan tersebut.  Cara lain yaitu dengan mencampurkan 2 sendok makan cuka dan 1 sendok makan air, ambil spons lalu celupkan ke larutan tadi setelah itu oleskan pada noda. Setelah itu lap furniture kayu jati hingga kering. Terakhir berikan warna atau plitur kembali furniture Anda.
  5. Semir sepatu. Oleskan semir sepatu pada lap kemudian gosokkan pada furniture jati Anda.
  6. Untuk membersihkan noda air yang membandel, oleskan pasta gigi pada kain yang sudah dibasahi air, jika noda air agak susah dibersihkan, gunakan washing soda. Anda bisa membeli washing soda di toko bahan kimia. Jika masih belum bisa hilang, gosoklah dengan gabus. Selain itu, bisa dengan cara mencampur abu gosok dengan sedikit minyak goreng kemudian gosokkan larutan ini pada furniture Anda.
  7. Untuk menghilangkan noda putih pada furniture jati,  Anda bisa mencelupkan kain ke dalam minyak goreng yang sudah dicampur dengan abu rokok. Gosokkan kain pada noda tadi hingga tidak ada lagi bekasnya. Cara lain yaitu menggunakan gabus yang dicelupkan ke dalam larutan minyak goreng dan abu rokok. Lalu gosok gabus tersebut pada noda setelah itu lab mebek dengan kain yang lembut higga kering.
  8. Untuk membersihkan noda bekas tetesan lelehan lilin diatas meja, caranya adalah dengan menggunakan hair dryer (Pengering rambut) yang sudah dalam keadaan panas, lalu arahkan hair dryer ke bekas noda lilin tersebut sampai lilin meleleh lagi. Kemudian gunakan kain lap yang lembut atau tisu untuk digosokkan ke noda tadi hingga bersih. Langkah terakhir gosok lagi meja dengan kain basah yang sudah dicampur sedikit cuka.
  9. Untuk membersihkan bekas sticker yang menempel di mebel jati, teteskan sedikit minyak goreng pada sticker yang ingin dibersihkan, biarkan minyak meresap. Lalu gosok menggunakan kain yang lembut dan ulangi sampai sticker terlepas dan noda hilang.
Berikut tips-tips yang kami berikan semoga berguna untuk merawat mebel jepara jati kesayangan Anda dirumah. Furniture jati yang terawat bukan hanya akan terlihat indah pada saat digunakan, tetapi juga dapat bernilai tinggi dikemudian hari. Maka rawatlah mebel jati Anda dengan baik.

Untuk pemesanan mebel jepara minimalis silakan hubungi:
Office & Workshop:
Jl. Cipete Raya No. 29, Mustikasari, Bekasi Timur. Tlp 021-82610581
                              
Showroom:
Ruko Dukuh Zamrud blok S2 No. 2, Dukuh Zamrud, Kota Legenda, Tambun Bekasi. 
Tlp 021-82603906
Gedung Plaza Mebel Jl. RS Fatmawati Kav. 5 No. 203-205, Jakarta Selatan
Tlp 021-7506432

Contact Person: Hening (Designer & Marketing) 081908702607 / PIN BB: 7CE79C17
Email:

Untuk informasi tentang boneka lucu, silakan klik boneka lucu animasi

Untuk informasi tentang umroh murah, silakan klik umroh murah

Untuk informasi tentang jual, beli, sewa produk properti murah, silakan klik  jual rumah cikarang barat

Untuk informasi tentang cincin pernikahan murah, silakan klik cincin pernikahan depok

Untuk informasi tentang hijab murah silakan klik jual hijab murah depok

sandwich panel:

Posting Komentar